DIY : CARA MEMBUAT FOOTSWITCH AMPLI GITAR (Homemade)

naratigig.blogspot.com
DIY : Guitar Amp Footswitch (Homemade)
Para gitaris pestinya sudah tidak asing lagi dengan alat ini. Footswitch(FS) Ampli Gitar adalah sebuah aksesoris tambahan untuk sebuah ampli, yang berfungsi sebagai alat selektor untuk berpindah antar chanel dalam sebuah ampli.

Kali ini saya akan mencoba menjelaskan tentang cara membuat footswitch ampli gitar kepada anda, tentunya cara ini adalah versi saya sendiri "DIY (do it yourself)", cara inipun hanya merupakan sebuah 'alternatif' saja bagi anda yang memiliki dana terbatas seperti saya hehehe... karena sebagus / se-efektif apapun hasil yang nanti akan saya buat, tentu akan lebih bagus / lebih efektif jika kita menggunakan footswitch hasil produksi dari pabrikan ampli tersebut, dan fungsi nya pun tidak akan sesempurna yang originalnya.

Oke sekarang saya akan mulai menjelaskan bagaimana cara membuat footswitch ampli gitar tersebut. FS yang akan saya buat ini berjenis latching (push on - push off) single switch, karena jenis ampli yang saya gunakan membutuhkan FS jenis ini.

Sebetulmya cara membuat FS ini sangatlah mudah dan sederhana, tidak perlu keahlian khusus, asalkan kita bisa menyolder untuk menhubungkan antara kabel dan kaki komponen maka anda pasti bisa membuat FS ini. Bahan atau komponen yang diperlukan untuk membuat FS inipun sangat sederhana dan sangat mudah untuk didapatkan, berikut bahan2 yang diperlukan.

Bahan bahan :

  1. Sebuah Switch SPST / push on-push off switch (bahan ini tergantung jenis yang dibutuhkan oleh ampli anda), jika ampli anda membutuhkan switch momentary (unlatch) maka jenis switch itulah yang anda perlukan.
  2. Sebuah Jack female (mono)
  3. Dua buah Kabel kecil (sepanjang +/- 7cm)
  4. Sebuah Dos / Plastik Rozet / mangkok Rozet / penyangga stopkontak inbow (yang nanti akan digunakan sebagai cashing)
  5. Solder + Timah (untuk menyolder/menghubungkan kabel dan kaki komponen)

"Bahan2 ini bisa anda dapatkan di toko2 alat listrik/elektronik terdekat"

Cara membuat :
Siapkan / panaskan Solder, sambil kita menyiapkan Rozet plastik (alasan saya memilih bahan ini karena sudah tersedia tiga buah lubang disana, jadi kita tidak perlu repot lagi untuk melubanginya), masukan Switch ke salah satu lubang yang telah tersedia di bagian atas rozet dan kunci/kencangkan mur nya, lalu ambil kedua kabel kecil dan sambungkan/solder ujung masing2 kabel ke kedua kaki switch.
Setelah itu kita masukan Jack female ke lubang yang tersedia di samping rozet dan kunci/kencangkan mur nya, lalu sambungkan/solder ujung lainnya dari masing2 kabel yang telah tersambung tadi ke kedua kaki jack female, "pastikan semua kabel tersambung dengan benar, dan tidak ada kabel atau kaki yang saling menempel." untuk lebih jelasnya bisa anda lihat gambar dibawah ini.

naratigig.blogspot.com
Gambar1 : klik untuk memperbesar
naratigig.blogspot.com
Gambar2 : klik untuk memperbesar

naratigig.blogspot.com
Gambar3 : klik untuk memperbesar


Selesai sudah, kita tinggal mencobanya menggunakan ampli gitar kita.

naratigig.blogspot.com
 naratigig.blogspot.com

Anda juga dapat melihat Video test nya disini :
" Youtube : Cara Membuat Footswitch Ampli Gitar (Homemade) "

Selamat mencoba, dan semoga bermanfaat.
"Jika ada pertanyaan, bisa anda langsung tanyakan disini, dengan menulis komentar dibawah artikel ini"
Jangan lupa juga untuk sering2 mengunjungi blog NaratigiG ini.


Wassalam.

Comments

  1. AnonymousAugust 5, 2014 at 8:24 PM

    mas kalo jek ke amply sama ke FS pake yg stereo apa mono, thanx

    ReplyDelete
    Replies
    1. Irman SuleAugust 7, 2014 at 4:22 AM

      Untuk jek dari ampli ke FS pake jek to jek yg mono
      Ok sama2.. makasih udah berkunjung dan berkomentar..

      Delete
  2. UnknownMarch 9, 2016 at 1:28 AM

    mas klo untuk cabinet russel pke fs spst bs gk?

    ReplyDelete
    Replies
    1. Irman SuleAugust 10, 2016 at 3:51 AM

      cabinet..? mungkin maksudnya ampli russel ya?

      kalo itu tergantung amplinya mas..apakah russel punya mas khoirul, untuk footswitch nya harus pake SPST atw DPDT.

      SPST: push On - push Off
      DPDT: push On - push On (momentary switch) kaya yang biasa dipake buat switch Tap Delay

      Delete
    2. RobAugust 26, 2020 at 6:10 PM

      Mas saya pake ampli ibanez
      Ibanez spst atau dpdt ya?

      Delete
    3. Irman SuleJuly 10, 2021 at 7:42 PM

      @Rob
      Wah saya kurang tau..itu ampli ibanez nya seri apa..tapi biasanya kebanyakan ampli gitar menggunakan SPST
      🙏

      Delete
  3. UnknownMarch 9, 2016 at 1:42 AM

    trs klo gk melewati gitar footswitch ini dicolokin dmn di amplinya mas?

    ReplyDelete
    Replies
    1. Irman SuleAugust 10, 2016 at 4:00 AM

      kalo di ampli memang biasanya ada mas colokan khusus buat footswitch..jadi emang gak perlu lewat gitar.

      jadi gini...kalo gitar kan biasanya colok ke ampli lewat input atau bisa juga ke send/return ampli, nah kalo footswitch ampli itu (kalo memang ada/tersedia footswitch chanel) biasanya terpisah sendiri colokan nya

      kalo gak ada berarti ampli mas gak suport/menyediakan colokan footswitch,paling kadang ada ampli yang hanya menyediakan tombol/switch chanel di front amp..kaya ampli2 kamar/ber-watt kecil

      mungkin segitu ya mas..sory kalo jawaban nya kepanjangan heeheee...

      Thanks dah berkunjung & komen...

      Delete
  4. AnonymousJuly 14, 2019 at 7:54 PM

    sederhana tapi bermanfaat

    ReplyDelete
  5. UnknownNovember 29, 2019 at 8:37 PM

    Mau tanya mas... Kalo fs yg 4 chanel gimana ya mas...
    Sy ada ampli line 6 spyder IV, itu ada 4 chanel... Rencana pgn belajar buat fs nya...
    Makasih

    ReplyDelete
    Replies
    1. Irman SuleDecember 23, 2019 at 11:24 PM

      wah maaf mas kalo untuk fs line 6 spyder IV 4 channel saya kurang paham cara kerjanya, sepertinya harus ada rangkaian tambahan mungkin..

      coba mas cari2 lagi info di mbah google..mohon maaf, asli saya kurang paham

      makasih sebelumnya sudah berkunjung

      Delete

Post a Comment

Silahkan berkomentar disini, mari kita berdiskusi sambil ngobrol2 tentang artikel diatas.
Namun saya mohon bagi anda yang ingin berkomentar :
- Gunakanlah bahasa yang Baik dan Sopan
- Hindari segala macam Perdebatan (ngajak debat gak bakalan diladeni)
- Tolong ya Jangan Berjualan disini (karena disini bukan "Pasar")
- Jangan Menautkan & Menyembunyikan Link aktif dalam Teks komentar
- Don't SPAM please

"Komentar yang kira2 gak sesuai akan saya Hapus"

Thank's

Popular posts from this blog

OPEN TUNING DAN DROP TUNING PADA GITAR

Image
Guitar Tuning Mungkin anda pernah melihat permainan gitar Keith Richards (The Rolling Stones) saat beliau memainkan lagu2 seperti Honky Tonk Woman, Brown Sugar, Start Me Up dll. Di lagu2 tersebut Mr. Keith saat memainkan ritem terlihat memetik gitar dengan tangan kiri yang tidak memijit chord apapun (dilepas), ya beliau sedang bermain dengan menggunakan steman "Open G Tuning", ataupun apakah anda pernah melihat para Gitaris metal saat memainkan ritem power chord tetapi hanya menggunakan satu jari saja (biasanya jari telunjuk) pada tiga senar 4,5, dan 6, ya mereka saat itu sedang menggunakan steman "Droped D Tunning". Sebetulnya penggunaan steman open tuning ataupun drop tuning pada gitar bukanlah suatu hal yang baru, penggunaan teknik ini telah banyak digunakan para gitaris dari sejak lama, dari semenjak era musik Blues, Rock, hingga Metal sekalipun teknik ini masih tetap digunakan. Sebagai contoh, open tuning sering sekali digunakan oleh Gitaris2 blues (
Read more

PERBEDAAN ANTARA: Compressor/Limiter/De-Esser

Image
Compressor , Limiter , dan De'Esser adalah sebuah prosesor yang bekerja pada bidang dinamika sebuah sinyal. Yang menarik disini adalah semua itu adalah / merupakan jenis Kompresor, hanya saja terdapat beberapa perbedaan dari segi fungsi dan kegunaannya, namun sejatinya semuanya adalah kompresor. Kali ini saya akan mencoba menjelaskan secara singkat perbedaan antara ketiga jenis kompresor tersebut menurut pengetahuan saya yang serba terbatas ini, berikut penjelasan nya. De-Esser. Seperti dijelaskan diatas, pada dasarnya ketiga hal tersebut merupakan jenis dari kompresor. Hanya saja, pada De'Esser sinyal yang dikompres hanyalah pada frekuensi yang sangat tinggi, terutama pada vokal. Gunanya untuk mengatasi sibilance * pada konsonan 'S', 'C', 'T', dan sejenisnya. De'Esser hanya digunakan atau di-insert untuk chanel vokal, dan bukan pada chanel hi-hat, cymbal, atau yang lainnya. Limiter. Limiter adalah / merupakan jenis kompresor yang di-set
Read more

Diagram Chord Gitar Lengkap

Image
Chord atau Akord adalah kumpulan tiga nada atau lebih yang bila dibunyikan secara bersamaan akan terdengar harmonis. Akord bisa dimainkan secara terputus-putus ataupun secara bersamaan (kurang lebih begitulah menurut wikipedia ). Chord bisa atau biasa dimainkan di alat musik gitar, piano, organ, dsb. atau alat2 musik lain yang dapat atau memungkinkan kita memainkan nada-nada secara bersamaan. Kali ini saya akan mencoba membagikan kepada anda Diagram lengkap Chord2 Gitar dasar bagi para pemula. Cara membaca diagram ini cukup mudah, karena sudah berbentuk gambar yang menyerupai fingerboad/fretboard gitar, jadi anda tinggal melihat gambar diagram dari tiap chord tersebut. Cara membaca : Tulisan paling atas adalah nama chord (misal A chords), sedangkan tulisan diatas diagram adalah jenis chord (misal Am7). Garis horisontal menunjukan fret dimana garis paling atas berarti fret yang paling mendekati nut, sedangkan garis vertikal menunjukan senar dimana garis paling kiri berarti sena
Read more